Alasan Memilih Perguruan Tinggi Raharja

Pertama-tama marilah izinkan saya panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunia-Nya berupa kesehatan dan umur panjang, sehingga saya bisa menyelesaikan tugas membuat artikel dengan baik. Sholawat serta salam tak lupa saya haturkan kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW yang akan kita tunggu syafaatnya di hari kiamat nanti. Ada pepatah mengatakan, tak kenal maka tak sayang. Maka dari itu, izinkan saya memperkenalkan diri saya. Nama lengkap saya Sintia Novita Sari, biasa di panggil Sintia, atau Novi. Saya lahir asli dari Tangerang, dan saya dari Jurusan Sistem Informasi, konsentrasi Computer Accountancy.

 Tak lupa saya mengucap syukur karena Allah masih memberikan saya kesempatan untuk menimba ilmu, di salah satu perguruan tinggi swasta, perguruan tinggi paling berkualitas, yang terletak di kota Tangerang. Yaitu STMIK Raharja. Sebenarnya banyak sekali alasan yang melatar belakangi kenapa saya memilih perguruan tinggi Raharja.

  Pertama, STMIK Raharja merupakan salah satu perguruan tinggi yang berada di Tangerang, dan juga merupakan KAMPUS UNGGULAN karena sudah terakreditasi A.

Kedua karena STMIK Raharja ini kampus yang sangat strategis, bersih, dan nyaman. Ketiga karena saya suka jurusan tentang komputer, terutama jurusan Sistem Informasi . Menurut saya jurusan Sistem Informasi sangat dibutuhkan di dunia pekerjaan, karena setiap perusahaan pasti membutuhkan orang yang ahli dibidang Sistem Informasi dan kalaupun tidak bekerja, lulusan Sistem Informasi bisa membuka lapangan pekerjaan sendiri. Karena ilmu teknologi sangat luas dan dibutuhkan oleh masyarakat luas sampai bisa mendunia.

Mungkin hanya ini saja alasan yang bisa saya katakan sebagai pendorong saya untuk masuk sebagai mahasiswa baru (maba) di STMIK Raharja, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua yang membacanya. Semoga pendidikan di Indonesia semakin maju, mahasiwa/i jebolan dari STMIK Raharja bisa menjadi orang yang hebat. Dan harapan saya juga saya cepat lulus dari STMIK Raharja dengan nilai yang sangat memuaskan.  Mungkin sekian dari saya, salah itu milik setiap manusia, dan kebenaran itu hanya milik Allah SWT.